4 Desa di Tuban Ini Ikuti Simulasi Tanggap Bencana Banjir

Reporter: Savira Wahda Sofyana

blokTuban.com – Kabupaten Tuban menjadi salah satu daerah, yang mengikuti kegiatan puncak peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Tahun 2023, dengan menggelar simulasi tanggap bencana banjir.

Diketahui, acara yang mengusung tema Tingkatkan Ketangguhan Desa, Kurangi Risiko Bencana ini, diikuti oleh tujuh kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Diantaranya yaitu meliputi Kabupaten Ngawi, Blora, Sragen, Nganjuk, Bojonegoro, Tuban, Lamongan dan juga Gresik.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tuban, Budi Wiyana mengatakan bahwa simulasi evakuasi bencana di Kabupaten Tuban, diikuti oleh empat desa sekaligus. Dimana, masing-masing desa tersebut merupakan daerah yang menjadi langganan banjir setiap tahunnya.

“Hari ini kita akan laksanakan gladi simulasi evakuasi inklusi bencana. Dimana, ada empat titik lokasi,” ungkapnya, Selasa (16/5/2023).

Adapun empat titik lokasi tersebut, yaitu berada di Desa Ngadipuro, Desa Patihan, Desa Widang, serta Desa Simorejo yang berada di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. Empat lokasi ini sendiri, dipilih lantaran terletak di aliran Sungai Bengawan Solo.

Dalam puncak peringatan HKB Tahun 2023 ini, lanjutnya, pihaknya mengajak seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Tuban. Pasalnya, penganggulangan bencana adalah persoalan bersama, baik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, Stakeholder, maupun masyarakat.

“Dalam rangka Hari Kesiapsiagaan Bencana ini, kita mengajak semua komponen masyarakat di Kabupaten Tuban, karena penanggulangan bencana adalah urusan bersama,” katanya.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Budi itu, juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Pusat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pemerintah Provinsi, serta Badan Penanggulangan Daera (BPBD) Provinsi, yang sampai saat ini membantu Kabupaten Tuban, dalam menanggulangi bencana.

“Kedepannya, kami memohon arahan untuk optimalisasi kegiatan penanggulangan bencana Kabupaten Tuban, untuk kesejahteraan masyarakat di Kabupaten,” katanya. [Sav/Dwi]

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS