Uter, Kreasi Berbahan Janur yang Dilestarikan Kelurahan Gedongombo Tuban

Reporter : Ali Imron

blokTuban.com - Uter adalah sebuah budaya warisan leluhur di Kabupaten Tuban. Kreasi anyaman janur dijadikan sebagai wadah jajanan pasar dan makanan tradisional yang dipersembahkan untuk alam dengan maksud kulo nuwun jika akan melakukan suatu hajatan.

Salah satu wilayah yang masih melestarikan uter adalah Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding. Melalui festival uter yang digelar sejak 25-27 November 2022, Pemerintah Kelurahan Gedongombo akan menjadikan uter sebagai agenda tahunan. 

"Nantinya festival ini akan diagendakan setiap tahun," Ujar Lurah Gedongombo, Achzar Pradiksa Setia Putra, Minggu (27/11/2022). 

Lurah Achzar menambahkan, bahwa festival uter bertujuan melestarikan budaya masyarakat yang secara turun-temurun ada di warga Gedongombo. 

Baca Juga :

- Sabet Penghargaan Virtual Tour Jatim 2022, Pantai Kelapa Tuban Kini Kembangkan Konservasi Mangrove

- 100 Lebih Kapal Sukseskan Festival Nelayan Karangagung Tuban

- Produk Khas Tuban Tampil di Festival Dewi Cemara 2022, Harganya Mulai Rp10 Ribu Sampai 12 Juta

Berpusat di Kantor Kelurahan Gedungombo, festival uter juga disempurnakan dengan ragam acara mulai lomba mewarnai, atraksi api, pencak dor, sandur, senam tera Indonesia, jalan sehat budaya, hingga vaksinasi yang berhadiah kambing.

Dalam waktu yang sama, Kelurahan Gedongombo juga diresmikan sebagai Kampung Tematik oleh Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky. Dilanjutkan pengambilan seserahan dari tumpeng krobyong yang tersusun dari gunungan buah dan sayur-mayur.

Lurah ramah itu menambahkan, bahwa Kampung Tematik di Gedongombo terbagi menjadi empat wilayah tematik yaitu kampung tematik wisata religi di lingkungan Jarkali-Dondong, Kampung Kelor di lingkungan Kiring, Kampung Legen dan Siwalan di lingkungan Widengan serta Kampung Lansia dan Pemuda Berkarya di lingkungan Wire.

Bersama Forkopimda, sebelum peresmian, dengan menggunakan kereta kuda, Bupati Tuban bergerak menuju ke Kawasan Sumur Lor Atas Angin untuk prosesi peletakan uter bersama budayawan setempat. [Ali]

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS