TPPI Gelar Pelatihan dan Sertifikasi Ahli K3 Madya Periode VI Tahun 2022

Reporter : Ali Imron

blokTuban.com - PT. Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) sebagai Subholding Refining & Petrochemical Pertamina, terus konsisten meningkatkan kapasitas warga Kabupaten Tuban dalam bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Salah satunya melalui pelatihan dan sertifikasi ahli K3 madya periode VI tahun 2022. Dalam pelaksanaannya pada 1-5 November 2022, TPPI bekerjasama dengan UPT. BLKI Tuban. Program ini merupakan program pelatihan lanjutan dari program pelatihan K3 Muda yang dilaksanakan oleh Badan Nasional Sertifikasi Kompetensi (BNSP).

PR & CSR Section Head PT. TPPI, Taheran Sidik Prabowo, ST. MM menerangkan, pelatihan kali ini merupakan program CSR TPPI bidang pengembangan kompetensi masyarakat. Digulirkan dalam rangka mempersiapkan kompetensi masyarakat sekitar dalam menghadapi industrialisasi, terutama industri dibidang pengolahan minyak dan gas bumi.

"Program ini InsyaAllah akan dilaksanakan berkelanjutan di tahun depan dengan program pelatihan K3 Utama," turur Taheran kepada blokTuban.com. 

Adapun pelatihan gelombang ke V, lanjut Taheran dilakukan pada tahun 2020. Sebelumnya sudah dilakukan pelatihan gelombang I sampai III berupa pelatihan pengelasan bersertifikat 3G, dan gelombang IV pelatihan K3 scafolding.

"Selain program pelatihan tersebut, CSR TPPI juga sedang menyusun anggaran untuk mengadakan program pelatihan operator kelistrikan dan pneumatic, operator listrik industri, operator forklift dan rigger," imbuh putra Tuban itu. 

Seluruh pelatihan yang diselenggarakan merupakan jenis pelatihan berbasis kompetensi/bersertifikat agar para pemuda yang dilatih siap untuk bekerja. Sedangkan pelatihan seperti drafter, multimedia, programer dan lain-lain tidak dipilih sebagai program pelatihan oleh CSR TPPI.

Hal ini disebabkan karena keahlian tersebut merupakan keahlihan yang bisa didapatkan dari dunia kampus/bangku kuliah, dan perusahaan biasanya me-recruite karyawan dari mahasiswa yang baru lulus/fresh graduate.

Selain peningkatan kompetensi para pemuda sebagai bekal untuk bekerja di perusahaan yang akan tumbuh di sekitar wilayah Kecamatan Jenu, secara bertahap pelatihan yang akan dilaksanakan secara berkesinambungan ini juga diharapkan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat.

"Sehingga tujuan akan terwujudnya kemandirian ekonomi masyarakat dapat terwujud," jelasnya.

Diketahui, pelatihan tersebut digelar dalam rangka menghadapi persiapan tiga proyek strategis nasional diantaranya proyek pengembangan PT. Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) berupa proyek olefin, PT. Pertamina dengan Proyek NGRR dan proyek pembangunan LPG Refrigerated. [Ali]

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS