Gelar Talkshow , YPM Tuban Harapkan Faskes Ramah Disabilitas

Reporter : Muhammad Nurkholis

blokTuban.com – Yayasan Para Mitra (YPM) Kabupaten Tuban menggelar talkshow dengan tema “Sudah Saatnya Mewujudkan Layanan yang Inklusif”, dalam upaya mendorong terwujudnya sistem layanan kesehatan mata yang inklusif, komprehensif dan replikatif di Kabupaten Tuban pada Sabtu (16/07/2022).

Acara yang dilaksanakan di Meeting Room RSNU ini juga disiarkan secara live di kanal youtube blokTuban Tv dan akun Tiktok blokTuban. Peserta dapat mengikuti acara offline atau secara langsung maupun online via zoom.

Terkait: Pemkab Tuban Lakukan Perekaman Data Penyandang Disabilitas

Materi dibawakan oleh Andy Poryono ketua Pertuni Kabupaten Tuban, Bedjo Kepala Puskesmas Widang/ Ketua PPNI Tuban, Muharti Kabid Pemberdayaan, Rehabilitasi Sosial dan Penanganan Tindakan Kekerasan Dinas Sosial P3A Kabupaten Tuban.

Dalam materinya Andy Poryono menyampaikan untuk pelayanan inklusi di Tuban sampai saat ini sekitar 70%. Proses yang telah tercapai seperti adanya 5 puskesmas 1 rumah sakit yang sudah ramah terhadap disabilitas. 

Terkait: Difabel Tuban Hebat Membikin Wayang Kulit, Namun Kesulitan Menjual Karyanya

Menurutnya peralihan pengurus dalam sebuah Puskesmas atau Rumah Sakit sangat mempengaruhi pelayanan yang diberikan. Sebagai contoh sederhana  ketika pihak keamanan atau security yang bekerja di sif 1 ramah dengan disabilitas. 

"Lantas saat berubah jam kerja belum tentu security  yang bertugas bersikap ramah terhadap disabilitas," ujar Andy.

Sedangkan pemateri lainnya, Muharti menyampaikan bahwa yan bersangkutan dengan penyandang disabilitas sudah diatur dalam  Peraturan Daerah (Perda) No. 20/2021 tentang Perlindungan dan Kesejahteraan Penyandang Disabilitas Kabupaten Tuban.

Terkait: Difabel Tuban Keluhkan Cafe Inclusi Sepi, Pemkab: Harganya Kemahalan

Senada dengan Andy, Bedjo membenarkan akan hal tersebut. Menurutnya di Kabupaten Tuban terdapat 33 puskesmas, tapi puskesmas yang sudah mulai berbenah baru 5 dan menurutnya harus adanya komunikasi terhadap petugas-petugas yang baru agar mereka juga tahu serta segera  berbenah.

"Pelayanan-pelayanan yang berada di kabupaten Tuban terutamanya puskesmas dan rumah sakit segera berbenah untuk lebih ramah terhadap disabilitas dan juga para perawat perawat untuk lebih lamah lagi terhadap disabilitas,' kata Bedjo kepada blokTuban.com. [nur/dwi]

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS