Beberapa Penyebab Hidroponik Gagal ditanam, Pemula Wajib Tahu! 

Reporter : Savira Wahda Sofyana

blokTuban.com - Menanam dengan sistem hidroponik memang gampang-gampang susah. Karena membutuhkan banyak kerja keras. Namun hal itu lebih dari sepadan pada hasil yang didapatkan. 

Membudidayakan hidroponik memang tidak semudah yang dibayangkan, pasalnya hidroponik sering mengalami kegagalan. Kegagalan tersebut biasanya terjadi karena kesalahan tanam. 

Entah itu saat proses penyemaian ataupun proses pertumbuhan. 

Oleh sebab itu, agar kegagalan tersebut tidak terjadi maka harus diketahui faktor yang menyebabkan hidroponik tidak bisa bertumbuh. 

Salah satu penghobi hidroponik asal Kabupaten Tuban, Aditya warga Desa Patihan, Kecamatan Widang mengungkapkan jika rata-rata penyebabnya karena tidak mendapatkan sinar matahari yang cukup. "Matahari itu sangat diperlukan oleh tanaman, kalau tidak mendapatkan sinar matahari yang cukup bisa mati, mangkanya penting sekali untuk menentukan tempat penanaman," ungkapnya kepada blokTuban.com Jumat (21/1/2022).

Pria ramah itu melanjutkan jika faktor lain yang juga dapat menjadi penyebab ialah menyemai bibit terlalu banyak. Pasalnya, bibit yang terlalu banyak dan tidak mendapatkan tempat akan mati. 

"Bibit yang ditanam itu harus sesuai dengan lobang yang tersedia, jangan sampai saking semangatnya terus bibitnya sama lobangnya lebih banyak bibitnya," terangnya. 

Selain itu, faktor lainnya ada pembusukan akar tanaman. Dilansir dari farmee.id hal itu terjadi karena adanya jamur Pythium atau jamur air pada tanaman, asupan oksigen yang kurang, serta suhu dan kondisi air yang hangat sehingga akar menjadi busuk. 

Maka, untuk mengatasi hal tersebut perlu dilakukan pensterilan terhadap tempat dan saluran hidroponik. Juga menyemprotkan disinfektan serta memberikan ruang kepada tanaman untuk menyerap nutrisi dan selalu mengecek kadar air pada tanaman hidroponik. [sav/ono]