Terlihat Mudah Dilakukan, Begini Tips Yoga untuk Pemula Tuban

Reporter: Dina Zahrotul Aisyi

blokTuban.com - Bagi orang awam, olahraga yoga dinilai memiliki gerakan yang mudah untuk dilakukan. Padahal jika melakukannya sendiri maka akan diketahui bahwa gerakan dalam yoga memiliki teknik yang cukup rumit.

Selain dikenal sebagai olahraga untuk kelenturan tubuh, yoga memiliki manfaat penting dalam membantu pembentukan postur tubuh yang baik, dan juga pada teknik pernapasan.
Meskipun gerakan-gerakan dalam yoga tidak tampak energik seperti halnya aerobik, yoga juga mampu untuk membakar kalori dalam tubuh.

“Yoga sebenarnya energik, tapi karena ada teknik pengaturan napas, akhirnya nggak bikin ngos-ngosan seperti olahraga lain,” terang Artika Yutlanti, pelatih yoga di klub flower yoga saat ditemui reporter blokTuban.com pada Senin (29/11/2021).

Bagi yang tertarik untuk memulai olahraga yoga, perempuan asal Madiun, Jawa Timur tersebut
membagikan tipsnya. Ia mengatakan tahapan awal ketika memulai olahraga yoga adalah niat dari dalam diri sendiri.

“Yoga ini seperti panggilan hati, kalau awalnya hanya sekedar ikut-ikutan pasti nggak lama
akan mrotol, padahal mungkin belum dapat manfaatnya,” terangnya.

Tips yang kedua adalah untuk pemula disarankan ketika ingin melakukan yoga harus didampingi oleh pelatih yoga atau orang yang sudah ahli dalam hal tersebut, karena meskipun gerakan yoga terlihat mudah dilakukan, gerakan tersebut belum tentu benar.
“Seharusnya untuk pemula memang harus dengan pelatih, sembarang gerak dalam yoga bisa memperbesar risiko cedera. Nah kalau ada pelatihnya bisa tahu bagian postur mana yang salah, atau misal ada cedera ringan seperti kecetit itu bisa langsung dibenahi,” ujarnya.

Perempuan yang sudah menekuni yoga selama tujuh tahun tersebut menjelaskan tips selanjutnya, yakni harus rutin berlatih dan tidak berhenti di tengah jalan. Tika, sapaan akrabnya mengungkapkan minimal berlatih yoga selama satu bulan baru akan merasakan manfaatnya.

“Makanya kalau sekali dua kali latihan berhenti ya memang dapet keringet tok. Nggak boleh putus asa pokoknya kalau niat, memang awalnya badan sakit semua, dan mungkin gerakan pemula cenderung gitu-gitu aja,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa gerakan yoga untuk setiap orang memang tidak bisa disamakan, apabila dirasa sudah mampu untuk gerakan dasar, maka baru akan ditambahkan dengan modifikasi gerakan lain yang lebih rumit.

Tika juga mengungkapkan, berat badan tidak menjadi penghalang untuk memiliki kemampuan yoga. Baik tubuh kurus maupun gemuk tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan seseorang.

“Sebenernya tinggal lentur atau tidaknya, memang ada beberapa gerakan yoga yang lebih mudah dilakukan oleh orang yang bertubuh kecil, tapi tidak jaminan juga dia lentur. Ada juga yang gendut, tapi lebih berpower, lebih lentur, kuat handstand. Pokoknya nggak patokan kok kalau berat badan,” sambungnya.

Meskipun dengan yoga tidak serta merta menurunkan berat badan, Perempuan 30 tahun tersebut
menjelaskan bahwa dengan melakukan yoga bisa mengencangkan otot-otot tubuh dan menjadikan berat badan tetap stabil.

“Yoga bisa menurunkan berat badan kalau diimbangi diet tentunya, kalau nggak diet hanya menstabilkan berat badan dan menjadikan tubuh terlihat lebih kencang,” pungkasnya. [din/sas]