Selamat dari Malapetaka, Motor Pemberian Anak Tenggelam

Reporter: M. Anang Febri

blokTuban.com - Mat Sarmuji (56) terduduk diam dengan helaan nafas cukup teratur usai lolos dari musibah kecelakaan perahu tambangan yang tenggelam.

Perahu tambangan seberang yang ada di Gemblo, Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel tenggelam pasca diduga tertabrak arus deras Bengawan Solo yang mulai meluap kemerin sore. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB saat perahu hendak menuju sebrang bengawan Kanor, Kabupaten Bojonegoro.

Sarmuji sangat ingat bagaimana detik-detik perahu terbalik didongkrak arus bengawan di sebelah utara bangunan tiang bakal Jembatan Rengel-Kanor.

"Alhamdulillah saya bisa selamat. Sama sekali gak nyangka kalau perahu bisa terbalik dan tenggelam," kata lelaki yang kerap disapa Muji ini saat dijumpai blokTuban.com di area tanggul bengawan Desa Ngadirejo, Rabu (3/11/2021).

Muji mengulas cerita bagaimana ia bisa selamat dari peristiwa maut itu. Awalnya, ia berniat pergi ke wilayah Baureno Kabupaten Bojonegoro untuk bekerja di proyek. Tak ada firasat apapun yang dirasa olehnya.

Sendirian ia pergi bekerja menggunakan sepeda motor matic Honda Beat yang diberikan oleh anaknya. Meski dibelikan anak sendiri, bukan berarti Muji acuh tak acuh.

Ia lupakan harta benda yang ikut raib ditelan bengawan sementara. Asalkan diri masih selamat, tanpa ada cacat luka sekecil apapun. Itu anugerah luar biasa yang diberikan Sang Pencipta alam kepadanya.

Keadaan menjadi tak karuan saat teriakan penumpang perahu tambangan diterjang arus. Muji yang sadar akan bahaya menyapa, sebisa mungkin menyelamatkan diri.

"Saya renang. Sebisa mungkin berusaha dan mencari sesuatu agar tak tenggelam. Sepeda motor saya ikut tenggelam. Itu dibilang cash tapi ya kredit. Soalnya yang ngelunasi anak saya," kata lelaki asal Dusun Karang Tengah, Desa Rengel itu.

Warga sekitar tambangan Gemblo yang mengetahui Muji selamat dari perahu yang tenggelam sangat bersyukur dan haru. Sebab, masih ada korban lain yang diperkirakan lebih dari 5 orang yang belum ditemukan. Termasuk Kasian, sang joki perahu seberang. [feb/mu]