Pembuatan 60 Ribu Lubang Biopori Dikebut di 328 Desa dan Kelurahan

Reporter : Ali Imron

blokTuban.com - Memasuki semester II tahun 2021, Pemerintah Kabupaten (PemkaTuban terus memetakan titik rawan banjir dari hulu hingga hilir. Beberapa kali kesempatan, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky turun langsung ke beberapa kecamatan rawan banjir bersama Organisasi Perangkat Dinas (OPD) terkait.

Dari blusukannya ke desa, Bupati Lindra mengklaim telah menemukan beberapa solusi. Di antaranya memperbaiki ekosistem hulu hilir di Kabupaten Tuban.

Bekerjasama dengan pihak Perhutani telah dicanangkan, untuk segera melakukan penghijauan di kawasan hulu seperti di Kecamatan Semanding hingga Montong. Reboisasi tersebut untuk mencegah banjir di beberapa kawasan seperti Plumpang, Palang, hingga Merakurak.

Program lain yang tidak kalah serius yaitu

pembuatan lubang biopori dan sumur resapan di 328 desa dan kelurahan. Program ini juga akan melibatkan anggota gerakan Pramuka, mengingat mereka telah dilatih di jenjang pendidikan masing-masing. 

"Targetnya, 60 ribu titik lubang biopori pada tahun 2021 dapat dicapai," ucap Bupati Lindra dalam keterangan tertulisnya, Minggu (8/8/2021).

Program penanaman pohon, lanjut Bupati tengah dikaji untuk menentukan titik dan penyiapan tanamannya. Rencananya, akan mulai dilaksanakan bulan September 2021 mendatang. 

Waktu lalu, ada beberapa lokasi peninjauan Bupati. Mulai dari lokasi rencana pembangunan proyek Longstorage Jadi III atau bendungan di wilayah hulu yang ada di Desa Jadi dan Boto Kecamatan Semanding.

Avur Jambon Desa Kapu dan Tahulu Kecamatan Merakurak untuk penanganan Banjir di daerah tersebut. Lalu, peninjauan ke DAM Mundri yang dilintasi Kali Kening di Dusun Mundri Desa Sidodadi Kecamatan Bangilan, Jembatan Jatisari Desa Jatisari Kecamatan Senori, dan terakhir di Desa Tanggir Kecamatan Singgahan. 

Sementara di Kecamatan Semanding, rombongan fokus di Desa Ngino, Kecamatan Plumpang di Desa Magersari, Kecamatan Widang di Desa Simorejo dan Banjar, serta Kecamatan Palang di Desa Ngimbang.

“Kita bersama-sama akan mencari solusi tercepat mengatasi Banjir di Beberapa Kecamatan di Kabupaten Tuban,” tandas Bupati. [ali/col]