Terima Vaksin Pertama, Bupati Tuban: Tak Terasa Apapun

Reporter : Ali Imron

blokTuban.com - Bupati Tuban, Fathul Huda telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama pada Jumat (12/2) sore di kediamannya. Vaksinasi dilakukan oleh petugas Dinas Kesehatan dan Puskesmas Tuban.

Bupati Fathul Huda menyampaikan bahwa vaksin Covid-19 jenis Sinovac aman dan tidak terjadi apapun pasca penyuntikan.

 “Alhamdulillah, hari ini saya mendapat giliran divaksin, setelah divaksin tidak terasa apa-apa, dan yang kita harapkan vaksin ini mempunyai hasil yang bagus," ungkap Bupati Huda.

Vaksin jenis Sinovac sudah ada rekomendasi untuk digunakan pada lansia. Bagi semua masyarakat yang usianya diatas 60 tahun, Bupati mengimbau tidak usah khawatir mengikuti vaksinasi kalau sudah ada gilirannya.

Juru bicara Satgas Covid-19 Tuban, Endah Nurul Khomariyati menambahkan, untuk penyuntikan vaksin dosis kedua Bupati Tuban akan dilakukan 28 hari lagi atau tepatnya tanggal 12 Maret 2021.

"Bupati Fathul Huda baru bisa menerima vaksin dikarenakan semula vaksin jenis Sinovac hanya diperbolehkan untuk usia 18 sampai 59 tahun," sambung Endah.

Kementerian Kesehatan berserta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pekan lalu telah menerbitkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) terhadap vaksin Sinovac untuk masyarakat usia di atas 60 tahun.

Dinas Kesehatan langsung bergerak melakukan vaksinasi. Lansia pertama yang mendapatkan vaksin adalah Wabup pada hari Selasa (09/02/21).

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban ini juga menambahkan proses vaksinasi tahap pertama di Kabupaten Tuban sampai hari ini sudah hampir 100 persen. Tinggal beberapa lagi, besok sisanya akan kita lakukan vaksinasi di Puskesmas Tuban untuk Nakes yang berusia di atas 60 tahun.

"Mulai hari senin kita sudah bersiap untuk vaksinasi dosis kedua untuk Nakes dan Non Nakes," bebernya

Untuk diketahui, yang sudah menerima vaksinasi dosis kedua adalah 15 orang VIP dari Forkopimda dan tokoh masyarakat. [ali/col]