Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Sebanyak 24 nrapidana asimilasi dan integrasi beserta sejumlah warga kategori miskin di Tuban didatangi oleh petugas Lapas Kelas IIB Tuban.
Mereka mendapatkan bantuan sosial berupa sembako seperti beras, minyak goreng, mie instan dan telur. Ada pula alat pelindung diri seperti masker yang merupakan hasil karya warga binaan Lapas Tuban.
Kepala Lapas Kelas IIB Tuban Siswarno menjelaskan, bantuan berupa sembako seperti telur juga merupakan hasil dari peternakan ayam petelur milik Lapas Tuban. Sedangkan masker dan tas goodie bag yang membungkus sembako juga merupakan hasil karya warga binaannya.
“Dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-56 kami jalankan bakti sosial narapidana dengan memberikan sembako dan APD langsung diberikan ke rumah warga dan narapidana asimilasi,” jelasnya, Jumat (24/4/2020).
Dia menambahkan kegiatan ini juga dalam rangka untuk meringankan dampak pamdemi Covid-19 yang tengah terjadi.
Sementara Mastur salah satu narapidana yang bebas karena mendapat asimilasi, merasa sangat terbantu dengan adanya bakti sosial ini. Apalagi dirinya sejak keluar Lapas Tuban dan kembali ke rumah belum mendapatkan pekerjaan tetap.
"Terimakasih dengan Lapas yang telah memberikan sembako memang ini sangat membantu kami. Kami belum mendapatkan pekerjaan tetap,hanya serabutan," sambungnya.
Dalam pembagian paket sembako, Kalapas Tuban menginstruksikan jajarannya untuk menjadi dua tim. Kedua tim tersebut kemudian disebar ke 24 titik baik di kecamatan kota Tuban maupun kecamatan lain seperti Semanding, Gerabakan, dan Palang. [ali/ono]
