Sekretariat Gugus Tugas Covid-19 Tuban Layani Konsultasi Gratis

Reporter : Ali Imron

blokTuban.com - Setelah Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Tuban dibentuk, segera di tindaklanjuti dengan disiapkannya Sekretariat Gugus Tugas yang disiagakan 24 jam untuk siap melayani masyarakat, Minggu (22/3/2020).

Adapun sekretariat tersebut bertempat di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Jalan Brawijaya Nomor 03 Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Bambang Priyo Utomo menyampaikan, bahwa dalam menindaklanjuti Keputusan Bupati Tuban Nomor : 188.45/92/KPTS/414.013/2020 tentang Pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) tanggal 15 Maret 2020.

Sekaligus memperhatikan perkembangan kondisi di Kabupaten Tuban, maka dibuatlah sekretariat dan diberlakukan jadwal jaga atau piket.

Adapun yang terlibat dalam jadwal jaga ini, menurut Bambang selain tenaga kesehatan dari Dinkes atau Puskesmas, juga melibatkan jajaran kepolisian, TNI dan OPD terkait.

"Tim jaga di sekretariat covid-19 dibagi menjadi 3 shift pagi 2 orang (07.00-14.00 wib), siang 2 orang (14.00-21.00 wib) dan malam 2 orang (21.00-07.00 wib)," katanya

Bambang menjelaskan, setiap shift jaga ada dari petugas tenaga kesehatan 1 orang dan tenaga non kesehatan 1 orang yang diadakan dari tenaga pegawai OPD terkait di Kabupaten Tuban.

"Petugas jaga harus siap 24 jam memberi layanan kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan atau informasi tentang Covid-19," terangnya.

Dilibatkannya OPD untuk jaga piket adalah karena kejadian saat ini merupakan tanggungjawab bersama semua pihak dalam menghadapi bencana non alam Covid-19 ini. Jadwal jaga ini efektif berlaku sejak 18 Maret sampai 31 Maret dalam rangka tanggap darutan ini, selanjutnya jangka menengah dan jangka panjang kita susun menyusul.

Sementara itu, Ika Rochmawati salah satu petugas jaga saat dimintai keterangan menyampaikan, sejak sekretariat dibuka, pihaknya telah menerima 3 tamu yang tujuannya adalah konsultasi.

"Kalau sifatnya konsultasi bisa kita tanggapi sesuai prosedur, tapi jika sifatnya urgen atau sakit akan kita arahkan ke fasilitas kesehatan terdekat atau ke RSUD dr. R. Koesma sebagai salah satu rumah sakit rujukan penanganan Covid-19," pungkasnya. [ali/col]