Kelulusan Tes CPNS Tuban Hari Pertama Capai 54,6 Persen

Reporter: Ali Imron

blokTuban.com - Berdasarkan data rekapan dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tuban, persentase kelulusan peserta tes Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Tuban tahun 2020 di Wahana Ekspresi Poespo Negoro, Gresik pada hari pertama mencapai 54,6 persen.

"Ini hasil yang luar biasa, dibandingkan tahun lalu," tutur Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Budi Wiyana di sela meninjau tes SKD CPNS di hari kedua ini diikuti kurang lebih 1200 peserta yang terbagi 4 sesi, Rabu (26/2/2020).

Mantan Kepala Bappeda Tuban ini menjelaskan, selanjutnya akan diliat di masing-masing formasi. Peserta yang lolos SKD belum tentu bisa mengikuti tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Berdasarkan peraturan yang berlaku, jumlah peserta yang bisa mengikuti SKB, maksimal berjumlah tiga kali dari jumlah pengajuan. "Nantinya akan dilihat rangking nilai peserta. Yang menempati peringkat teratas akan mengikuti SKB," jelasnya.

Dalam peninjauan tes, Budi Wiyana menjumpai ada peserta tes yang terlambat. Dia berpesan agar peserta datang lebih awal dari waktu pelaksanaan tes. Sehingga tidak terjadi lagi peserta yang gagal ikut tes karena terlambat masuk.

"Sesusai peraturan yang berlaku, peserta yang terlambat melebihi batas waktu toleransi maka tidak diperkenankan mengikuti tes dan dinyatakan gugur," bebernya.

Peninjauan kali ini untuk memastikan pelaksanaan tes CPNS tahun 2020 berjalan lancar. Pelaksanaan tes SKD selama dua hari ini berjalan lancar dan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).

"Pelaksanaan tes berjalan lancar. Tidak ada permasalahan yang mengganggu jalannya tes," ungkap birokrat asal Nganjuk.

Diketahui, Tes SKD dilaksanakan pada 24-28 Februari 2020 yang akan diikuti 6.039 peserta. Adapun jumlah formasi CPNS tahun 2020 Pemkab Tuban yang disetujui oleh KemenPAN-RB adalah sebanyak 349 dari jumlah yang diusulkan 538.

Dari jumlah tersebut, rinciannya adalah untuk tenaga kesehatan 178, tenaga pendidikan 106, dan tenaga teknis 65. [ali/rom]