Panwas Kerahkan Anggota Pelototi Pendistribusian Logistik Pilkada
Reporter: Mochamad Nur Rofiq 
 
blokTuban.com - Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Tuban, Masrukhin mengatakan, pihaknya mengerahkan petugasnya untuk selalu cermat mengawasi setiap tahapan Pemilukada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun 2018. Saat ini pihaknya tengah memantau perkembangan penyaluran logistik yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat. 
 
"Saat ini Panwas melakukan pengawasan dan pencermatan logistik yang dikirim terkait dengan ketepatan waktu, jenis logistik, kuantitas dan kualitasnya," ujar Masrukhin, saat diwawancarai perkembangan pengawasan Pemilukada di Tuban, Selasa (12/6/2018).
 
Dijelaskan Masrukhin, Sampai saat ini pengadaan, persiapan, dan distribusi logistik diklaim telah sesuai. Adapun surat suara yang sempat ditemukan rusak sudah dimintakan ganti. 
 
"Sempat kita temukan ada 5000 lebih surat suara yang rusak, namun sudah dimintakan ganti ke pihak pengadaan barang," imbuh pria ramah itu. 
 
Saat ditanya terkait pelanggaran yang mendominasi pihaknya menyebut, adanya pelanggaran terkait alat peraga kampanye. Sedangkan pelanggaran yang melibatkan pegawai ASN, Kepala Desa, dan perangkatnya dalam politik praktis diklaim minim dan hampir tidak ada. 
 
"Pelanggaran yang paling banyak adalah pelanggaran APK, baik dari sisi pemasangan maupun dari sisi desain. Ada juga 1 ASN dan 2 Kades yang diduga berpolitik praktis, namun hasil pengkajian kami kurang cukup bukti untuk meregister pelanggaran tersebut," beber Masrukhin. 
 
Menurutnya, untuk meregister pelanggaran tersebut pihaknya terbentur pada asas 'unus testis nullus testis'. "Satu saksi tidak dianggap sebagai kesaksian," pungkasnya menandaskan. [rof/ito]