Guru Wajib Teladani Umar Bakri

Reporter: Mochamd Nur Rofiq

blokTuban.com - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) cabang Kecamatan Bangilan, Tuban menggelar halal bihalal dengan melibatkan seluruh kepala desa se-Kecamatan Bangilan, guna menciptakan kerjasama yang baik antara keluarga pendidikan dan tokoh masyarakat. Acara yang bertempat di Desa Kedungjambangan ini juga dihadiri perwakilan atau tokoh pemuda dan lintas perguruan.

Kegiatan tersebut mendapat tanggapan positif dari Camat. Dalam kesempatan ini, Sartono, selaku orang nomer satu di Kecamatan Bangilan, mengapresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pendidik dan tenaga kependidikan, atas terselenggaranya halal bihalal tahun 1437 hijriyah.

"Kami sangat bangga kepada guru-guru Indonesia, khususnya di Bangilan. Mari kita hadapi tantangan secara bersama-sama," tutur Sartono dalam sambutannya, Sabtu (6/8/2016).

Jadi, tidak hanya guru saja yang bertanggungjawab, melainkan seluruh stakeholder yang ada di Kecamatan Bangilan harus ikut memajukan pendidikan. Ia juga menambahkan, acara yang demikian perlu dipertahankan diharapkan bisa memupuk rasa persaudaraan. Selain itu juga, mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk mewujudkan rasa syukur dengan memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-71, dengan semangat persatuan dan kesatuan.

Dalam kesempatan yang sama, Zaeni, perwakilan pengurus PGRI Kabupaten Tuban menuturkan, di era modern guru harus bersahaja, saling menjaga soliditas dan menjunjung solidaritas organisasi PGRI.

"Guru harus lebih semangat meningkatkan mutu pendidikan dan memajukan organisasi PGRI," sambung Zaeni di hadapan ratusan guru yang hadir.

Zaeni menambahkan, ada beberapa hal yang harus diteladani dari seorang Umar Bakri. Guru harus pinter dan bener (pandai dan benar), dan jadi guru yang sederhana. "Kalau sekarang, dengan adanya setifikasi guru harus lebih semangat memajukan pendidikan di Indonesia," pungkanya. [rof/rom]