Libur Sekolah, Siswa SDN Margorejo Main Kelereng

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Di zaman yang modern ini banyak permainan tradisional anak-anak telah berganti dengan permainan teknologi yang modern. Seperti Gadget dan Playstation (PS) yang kebanyakan mempunyai dampak yang negatif.

Namun berbeda dengan anak-anak Sekolah Dasar Negeri (SDN) Desa Margorejo, Kecamatan Kerek. Mereka meluangkan hari liburnya dengan bermain kelereng. Selain permainan kelereng merupakan permainan tradisional, para anak-anak ini juga mempunyai rasa kebersamaan yang tinggi.

Menurut salah satu orang tua, Edi (46) mengatakan, permainan tradisional ini lebih aman buat anak-anak serta anak-anak bisa menjalin rasa kebersamaan yang kental, selain itu dampak dari permainan ini kebanyakan memiliki nilai positif.

"Kalau menurut saya permainan ini baik untuk anak-anak selain itu juga untuk melestarikan permainan tradisional," ungkapnya kepada blokTuban.com.

Salah satu anak kelas enam SDN Margorejo, Sholihuddin mengaku, permaianan yang dia lakukan ini untuk meluangkan hari libur sekolah, dan biasanya permainan ini diikuti kurang lebih 10 anak. Permainan ini sangat menghibur dan kami bisa bercandatawa sama teman yang lain.

"Permainan kelereng ini lebih menyenangkan," kata Sholih panggilan akrabnya.

Saat ini anak anak kebanyakan menyukai permainan yang modern seperti Gadget, dan PS sehingga permainan tradisional hilang tinggal nama saja.[hud/ito]