Melirik Usaha Pembuatan Krecek Makanan Tradisional

Reporter: Dwi Rahayu

bloktuban.com - Krecek atau dilain daerah kerap disebut rengginang atau kripik merupakan makanan tradisional yang hingga kini masih dapat dijumpai. Makanan yang berhahan dasar beras ketan ini bahkan bisa dijadikan peluang usaha, seperti  M Nur Ali (38).

Warga Dusun Simokrajan, Desa Simo, Kecamatan Soko sudah menekuni usaha tersebut sejak 17 tahun silam. Kini meski belum terbilang berkembang pesat, usaha yang ia jalankan bersama sang istri, Siti Murtasimah (33) masih berjalan lancar.

"Kalau musim orang punya gawe (hajatan) tiap hari banyak pemesanan. Tapi kalau sepi gawe ya hanya mengandalkan permintaan dari toko," ungkap Ali.

Sejauh ini, selain dijual eceran langsung pada pelanggan yang datang ke rumah, ia memasarkan krecek buatannya ke pasar kota Bojonegoro. Beragam rasa krecek yang ia tawarkan, dari krecek terasi dan krecek rasa bawang.

"Saat cuaca tidak menentu, pembuatan krecek bisa memerlukan tiga hari pembuatan. Kalau cuaca terang satu hari bisa setor ke pasar," terang Ali.

Setiap satu kali pembuatan, Ali memerlukan 60 kilogram beras ketan. Dengan harga satu kilogram Rp13.000 hingga Rp14.000. "Omzet tidak pasti tergantung permintaan. Karena tidak selalu ramai pembeli. Dari 60 kilogram ketan bisa menghasilkan 57 kilogram krecek. Paling gak menyusut 2-3 kilogram dari bahan awal," tambah bapak dua anak ini.

Tiap satu kilogram krecek ia jual ke pasar dengan harga Rp16.000, sedangkan untuk pembeli eceran ia jual Rp17.000 hingga Rp18.000. Permintaan dari toko juga tidak pasti, tergantung ramainya pasar.

"Pada bulan tertentu, seperti bulan Suro yang diyakini orang jawa tidak baik melangsungkan gawe tentu berpengaruha akan penjualan krecek saya," jelasnya.

Namun tidak berhenti disitu, Ali bersama istri berusaha mengembangkan ide kreatifitas mempromisikan krecek. Jika pada umumnya ia menjual krecek dengan ukuran bulat pupih,
Ia juga membikin krecek dengan bentuk lain. Pada bulan ramadhan jelang lebaran, dirinya membuat krecek dengan bentuk bulat kecil berwarna warni. Dengan demikian minat pembeli meningkat karena tampilan lebih menarik. [dwi/rom]