Lapangan Mudi Lebihi Target 1.150 BPH

Reporter: Parto Sasmito

blokTuban.com - Salah satu lokasi produksi dari operator Minyak dan Gas Bumi (migas) Blok Tuban yang dioperatori Joint Operating Body Pertamina-Petrochina East Java (JOB P-PEJ) ada di Lapangan Mudi. Tempat pengeboran dan produksi tersebut berada di Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban. Dari 3 Pad yang ada disana, jumlah produksi minyak saat ini sudah melampaui target yang ditentukan.

Kepada blokTuban.com, Field Manager (FM) JOB P-PEJ, Junizar H Dipodiwirjo, Kamis (12/11/2015) mengatakan, di lapangan tersebut masing-masing Pad A memiliki 6 sumur, Pad B 12 sumur dan pad C ada 7 sumur. "Namun yang aktif ada 2 sumur minyak di Pad A, 8 sumur minyak di Pad B, dan 4 sumur injeksi air di Pad C," ungkapnya.

Untuk jumlah produksinya, lanjut Junizar, masing-masing sumur di Pad berbeda. Di Pad A misalnya, jumlah minyak yang dihasilkan adalah 200 Barel Per Hari (BPH) dan di Pad B sebanyak 1.100 BPH. Sedangkan di Pad C tidak ada produksi, karena hanya sumur injeksi air.

Untuk kategori masing-masing sumur, jumlah poduksinya berbeda. Kalau dirata-rata, menurutnya kurang tepat. Sebab, ada yang hanya produksi di bawah 12 BPH ada juga yang mencapai 300-an BPH.

Tahun ini, dari Lapangan Mudi ditargetkan bisa produksi 1.150 BPH. Ternyata, jumlah produksi di sana telah melewati target yang ditentukan. "Jumlahnya relatif stabil antara 1.300 hingga 1500 BPH. Naik turunnya tergantung dari berapa sumur yang aktif. Karena juga perlu pemeliharaan," papar Junizar. [ito/mad]