Jalur Alternatif Mulai Ramai
Mendekati lebaran volume kendaraan pemudik yang melintas di Jalur Alternatif, Bojonegoro-Jatirogo mulai meningkat sejak Sabtu (2/7/2016) sore. Kendaraan itu baik roda dua ataupun roda empat.
Mendekati lebaran volume kendaraan pemudik yang melintas di Jalur Alternatif, Bojonegoro-Jatirogo mulai meningkat sejak Sabtu (2/7/2016) sore. Kendaraan itu baik roda dua ataupun roda empat.
Kawasan hutan jati peteng, yakni jalur mudik di sepanjang jalan Tuban-Widang sepi dan minim penerangan. Sehingga, saat melewati kawasan itu, pemudik diminta untuk selalu waspada. Polisi pun sudah menempatkan 15 personilnya untuk berjaga-jaga.
Hari libur Ramadan wisata alam Air Terjun Bongok yang berada di Dusun Kerokan, Desa Jetak, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban sepi pengunjung, Minggu (3/7/2016).
Bulan suci Ramadan membawa keberuntungan bagi semua pedagang, tak terkecuali pedagang korden. Penjualan korden mengalami peningkatan dibanding hari biasa. Bahkan, kenaikan tersebut jika dipersentasekan bisa mencapai angka 100 persen lebih.
Kebanyakan perempuan cukup akrab dengan infeksi jamur penyebab keputihan. Walau infeksi ini jelas membuat tidak nyaman, tetapi pada umumnya tidak berbahaya.
Bantuan pemerintah pusat terhadap keluarga kurang mampu di Kabupaten Tuban, melalui dana Program Keluarga Harapan (PKH) tahap kedua tahun 2016 mencapai sekitar Rp6 miliar.
Lima jalur posko mudik lebaran idul fitri 1437 H, telah disiapkan di sepanjang jalur pantura Tuban-Widang. Lima Posko terdiri dari tiga posko pengamanan (Pos pam) dan dua lainnya adalah Posko Cek point.
Volume kendaraan, baik roda dua ataupun roda empat yang melintas di Jalur Pantura, Kabupaten Tuban, mulai meningkat sejak Sabtu (2/7/2016) hari ini.
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Tuban, menggelar silaturahmi dan buka bersama seluruh anggota dan kader Partai, Sabtu (2/7/2016) pukul 16.30 WIB, bertempat di hotel Bintang Jalan Manunggal Tuban.
Setelah menjelajahi wilayah Mancingan dan menyebarkan agama Islam disana, Syekh Maulana kembali ke Tuban untuk mengemban misi dakwah di Jawa Timur. Beliau di Tuban sampai akhir hayatnya. Kemudian di makamkan di Lingkungan Dondong Kelurahan Gedongombo. Menurut beberapa versi, makam Syekh Maulana Magribi terdapat di beberapa daerah yaitu di Gedongombo, Semanding, Kabupaten Tuban, Kabupaten Gresik, Kabupaten Lamongan, dan Kabupaten Cirebon.