Diduga Mencuri di Kantor Instansi, Residivis Dilumpuhkan Petugas
Satreskrim Polres Tuban kembali berhasil melakukan pengungkapan kasus pencurian yang terjadi di Kantor Instansi-intansi di Kabupaten Tuban.
Satreskrim Polres Tuban kembali berhasil melakukan pengungkapan kasus pencurian yang terjadi di Kantor Instansi-intansi di Kabupaten Tuban.
Menindaklanjuti peristiwa terorisme yang belakangan ini terjadi di Indonesia, Kapolres Tuban, Dandim 0811 Tuban, bersama Tiga Pilar Kecamatan Soko menggelar silaturahim.
Belasan aktivis penyandang disabilitas di Kabupaten Tuban, yang mengatasnamakan 'Gerakan Tuban Damai' menggelar aksi Solidaritas dan Doa Bersama untuk korban terorisme di Surabaya dan Sidoarjo.
Tragedi serangan bom di Surabaya (13/5/2018), dan rentetan yang terbaru, memantik semangat bersama untuk tidak takut kepada teroris. Bahkan secara khusus tagar (#) kamitidaktakut didengungkan sebagai pengobar semangat agar segenap elemen masyarakat tidak ciut nyali terhadap teroris. Tagar ini juga dalam rangka mengkonsolidasikan segenap elemen tak terkecuali para guru bersatu padu melawan teroris di bumi NKRI ini.
Barisan Ansor Serba Guna (Banser) di Kabupaten Tuban menyatakan siap ikut membantu aparat mengamankan wilayahnya dari aksi teror. Hal itu dilontarkan Sekretaris Pimpin Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Tuban, Harun Prasetyo di Surabaya, Senin (14/5/2018).
Us (32) seorang tukang becak, yang beralamatkan Gang Ikhlas RT/02 RW/02 Kelurahan Kebonsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban terpaksa diamankan petugas Polsek Tuban Kota, lantaran kedapatan membawa Senjata Tajam (Sajam) di muka umum, Minggu (13/5/2018).
Bom bunuh diri yang terjadi Minggu pagi di tiga gereja di Surabaya merupakan aksi terorisme yang tidak bisa ditolerir. Negara tidak boleh kalah terhadap tindak kekerasan yang mengakibatkan korban jiwa masyarakat sipil dan aparat keamanan tersebut.
Selain mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Tuban agar tidak perlu takut dengan aksi yang sudah dilakukan teroris dan tidak menyebarluaskan foto dan video yang sudah didapat dari insiden pengeboman di Surabaya.
Bupati Tuban Fathul Huda menyatakan prihatin atas terjadinya peristiwa ledakan bom di Surabaya, Minggu (13/5/2018) pagi. Pihaknya juga mengutuk keras aksi terorisme yang menyerang tiga tempat beribadah tersebut.
Masyarakat Tuban diminta tidak perlu takut dengan aksi yang sudah dilakukan teroris. Hal itu diungkapkan Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono terkait insiden yang dilakukan teroris di Surabaya, Minggu (13/5/2018) pagi.