Pertama di Tuban, Ranting NU Klotok Dirikan Kantor Nilainya Rp1,2 Miliar
Dengan anggaran 1,2 miliar secara resmi Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Desa Klotok, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban mulai membangun sebuah kantor, Jumat (6/10/2023).
Dengan anggaran 1,2 miliar secara resmi Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Desa Klotok, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban mulai membangun sebuah kantor, Jumat (6/10/2023).
Kantor berita blokTuban.com di Jalan Pramuka II No.19, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan/Kabupaten Tuban menerima kunjungan kerja dosen pembimbing magang dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Jumat (6/10/2023).
Penemuan cadangan gas di Wilayah Kerja North Ganal Kalimantan Timur masuk tiga besar temuan eksplorasi gas dunia di tahun 2023.
Jelang persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak pertama melawan Brunei Darussalam, duaa pemain timnas Indonesia yakni Jordi Amat dan Yance Sayuri mengalami cedera
Memiliki sebuah pekerjaan akan meningkatkan kehormatan seseorang. Di era kekinian, seseorang dapat memiliki pekerjaan lebih dari satu.
Sayur mayur menjadi kebutuhan harian bagi keluarga dalam pemenuhan gizi. Bagi yang sudah terbiasa, sehari tidak mengkonsumsi sayur akan terasa berbeda.
Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban menjadi penerima hibah DRPM KemendikbudRistek Dikti Tahun 2023 pada bidang pengabdian masyarakat sebanyak empat kegiatan. Menurut Kepala LPM, Hendra Suwardana 3 kegiatan dilakukan secara internal dan 1 kegiatanya berkolaborasi dengan Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG), Kamis (5/10/2023).
Desa Remen tak lepas dari perjalanan Sunan Bejagung di masa lampau. Konon, sebelum dinamai Desa Remen wilayah ini dulunya remang-remang dan berjalannya waktu kini disebut Remen.
Ketua Tim Penggerak PKK Desa Socorejo, Santi Tri Wulandari menilai pelaku UMKM di daerahnya perlu mendapatkan legalitas ijin usaha, seperti NIB, sertifikat izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dan sertifikat halal. Sebab legalitas dan sertifikat tersebut memperluas pangsa pasar para pelaku UMKM di Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban tersebut.
Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Tuban, turut menyoroti kasus viral yang melibatkan TS (31) warga Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, yang diduga lakukan hinaan kepada Nabi Muhammad SAW.