Menag RI Umumkan Pembatalan Keberangkatan Haji, 1.296 CJH di Tuban Batal Berangkat Tahun Ini

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementrian Agama (Kemenag) RI resmi mengumumkan pembatalan pemberangkatan haji tahun 1442 H/2021 M.

Pengumuman itu disampaikan oleh Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Qholil Qoumas dalam konferensi pers yang disiarkan secara daring.

Menurutnya, di tengah pandemi Corona Virus Disease-19 (Covid-19) yang malanda dunia, kesehatan, dan keselamatan jiwa jemaah lebih utama dan harus dikedepankan.

“Karena masih pandemi dan demi keselamatan jemaah, Pemerintah memutuskan bahwa tahun ini tidak memberangkatkan kembali jemaah haji Indonesia,” tegas Menag dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (3/6/2021).

Menag juga telah menerbitkan Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 660 tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H/2021 M.

Keputusan ini sudah melalui kajian mendalam. Kemenag sudah melakukan pembahasan dengan Komisi VIII DPR pada 2 Juni 2021. Mencermati keselamatan jemaah haji, aspek teknis persiapan, dan kebijakan yang diambil oleh otoritas pemerintah Arab Saudi, Komisi VIII DPR dalam simpulan raker tersebut juga menyampaikan menghormati keputusan yang akan diambil Pemerintah.

Terkait batalnya pemberangkatan haji tahun 1442 H/2021 M itu juga berdampak bagi Calon Jamaah Haji (CJH) yang berasal dari Kabupaten Tuban.

Setidaknya ada sebanyak 1.296 CJH asal Kabupaten Tuban yang telah siap berangkat dipastikan batal berangkat ke tanah suci tahun ini.

"Iya mas, sesuai dengan Keputusan Menteri Agama (KMA) No 660 seluruh calon jamaah haji se-Indonesia termasuk Kabupaten Tuban batal berangkat tahun ini," terang Kasi Penyelenggara Haji dn Umroh Kantor Kemenag Tuban, Umi Khulsum saat dikonfirmasi blokTuban.com.

Lebih lanjut, terkait dengan hal itu Kantor Kemenag Tuban akan segera memberikan surat pemberitahuan kepada semua CJH yang batal berangkat tahun ini.

"Kita segera beri surat edaran pemberitahuan kepada semua CJH yang batal berangkat tahun ini," pungkas Umi.[hud/sas]