Lagi, Jalur Maut Tuban-Maibit Makan Korban

Reporter : M. Anang Febri

blokTuban.com - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di jalur maut Km 33/34 Jl. Raya Tuban-Maibit Desa Maibit, Kecamatan Rengel. Tepatnya di area pertigaan jalan masuk gapura Desa Maibit.

Peristiwa yang terjadi sekira pukul 15.30 WIB itu, melibatkan kendaraan truk bak warna kuning bernopol S 8747 HA dan kendaraan pick up warna hitam bernopol S 8381 HH. 

Dari keterangan para saksi yang dihimpun oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Rengel kepada blokTuban.com, peristiwa bermula saat kendaraan pick up yang dikemudikan oleh Sujito berjalan dari arah barat menuju timur dengan kecepatan tinggi.

Tiba-tiba saja kendaraan yang ia kemudikan oleng ke kanan, dan bertabrakan dengan truck bak yang dikemudikan oleh Mujiono dari arah berlawanan. Sehingga kedua kendaraan terpental ke kanan masuk persawahan dan penumpang pick up terpental.

Tampak bodi kendaraan truk bak warna kuning rusak parah pada bagian depan. Sedangkan kendaraan pick up yang sama masuk area persawahan, rusak parah pada bagian tengah bodi samping kiri ke depan hingga sasis bodi patah.

Dari laka maut itu, Sujito mengalami luka berat. Sopir pick up itu sempat dilarikan ke Puskesmas Rengel. Namun sayang, nyawa pemuda 22 tahun asal Kepet RT/RW 02/04 Desa Tunah, Kecamatan Semanding itu tak terselamatkan dan meninggal dunia di Puskesmas.

Sedangkan korban lain, Syahrul Amiludin (21) asal Kepet RT/RW 01/O4 Desa Tunah, Kecamatan Semanding beserta Aris Puji (22) asal Kepet RT/RW 01/06 dari desa dan kecamatan yang sama, juga mengalami luka berat. Bahkan keduanya harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Tuban untuk mendapatkan perawatan.

"Kecelakaan di jalur Tuban-Maibit memang kerap terjadi. Termasuk jalur maut. Jadi, perlu selalu waspada dan berhati-hati saat berkendara," terang Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Rengel, IPTU Dean Tommy Rimbawan berpesan, Rabu (2/9/2020).

Kapolsek Rengel juga menambahkan, bahwa kasus tersebut sedang didalami oleh Unit Laka Lantas Polres Tuban. Sehingga belum bisa menetapkan pihak mana yang salah. Kedua kendaraan yang rusak parah baru dievakuasi dengan mobil derek sekitar pukul 18.00 WIB. [feb/col]