TPPI Serahkan 7 Ventilator ke Satgas Gugus Covid 19

Reporter : Ali Imron

 

blokTuban.com - PT. Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) hari ini Kamis (4/6/2020)  menyerahkan tujuh buah ventilator ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban. Bantuan dari program BOD & BOC TPPI ini diserahkan tim CSR kepada Kepala Dinkes, Bambang Priyo Utomo di kantornya Jalan Brawijaya Tuban. 

 

Dihubungi terpisah, PR & CSR Section Head PT. TPPI, Taheran Sidik Prabowo menjelaskan program bantuan BOD & BOC ini sebagai tindaklanjut setelah tanggal 15 Mei 2020 lalu General Manager PT. TPPI Sugeng Firmanto beserta tim CSR secara simbolis menyerahkan bantuan.

 

Barang tersebut berupa tujuh ventilator, 300 alat rapid test, masker Medis N95 dan masker bedah untuk tim medis serta 500 paket sembako++ bagi warga masyarakat terdampak.

 

"Fokus TPPI ada dua yaitu pencegahan dan dampak pandemi Covid-19," ujarnya.

 

Untuk mendukung upaya pemkab Tuban dalam persiapan penerapan new normal, CSR TPPI juga sedang mengajukan proposal bantuan 10.000 masker gratis kepada warga masyarakat Tuban terang Taheran. 

 

Sebelumnya TPPI juga telah menyerahkan baju APD/Hazmat serta Masker medis N95 ke RSUD R. Koesma Tuban, dengan tambahan 7 ventilator ini diharapkan tim medis agar dapat bekerja dalam penanganan pasien yang terpapar virus corona bisa lebih maksimal. 

 

Sedangkan fokus pada dampak Covid-19, TPPI paham bahwa wabah ini telah mengganggu perekonomian. Oleh karena itu, perusahaan mendorong adanya kebijakan stay at home yang membuat banyak masyarakat tidak bisa bekerja. Dengan pendapatan berkurang, TPPI berusaha membantu meringankan kebutuhan keluarga melalui paket Sembako. 

 

Kadinkes Tuban, Bambang Priyo Utomo berterimakasih dan mengapresiasi setinggi-tingginya kepada PT. TPPI karena serius mendukung Pemkab Tuban dalam menangani wabah Covid-19. Ventilator tersebut merupakan alat yang sangat penting untuk pasien yang serius dan gawat. 

 

"Kebutuhan ventilator setiap RS di Tuban minimal empat unit dan sekarang baru ada di RSUD Koesma 2 unit, RSNU 1 unit, dan RSUD Ali Mansyur Jatorogo 1 unit," sambungnya. 

 

Total bantuan alat ventilator TPPI ada 14 unit. Dengan ini penanganan pasien yang memiliki gejala sesak napas dapat cepat tertangani. 

 

"Dinkes telah memesan alkes ini, tapi ventilator dibutuhkan oleh semua daerah dan antre," terang mantan Kepala Puskesmas Tambakboyo. 

 

Sebagai perusahaan pendukung PT. Pertamina dalam penyediaan BBM Nasional, PT. Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) Tuban saat ini siap menjalankan kebijakan new normal di lingkungan kerjanya. 

 

Berbagai skenario mulai diterapkan sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19. TPPI Tuban sudah menerapkan New Normal sesuai anjuran pemerintah, dan selalu mematuhi protokol kesehatan pencegahan covid-19 sejak menjadi pandemi.

 

Semenjak pandemi berlangsung, manajemen TPPI langsung menerapkan protokol kesehatan kepada seluruh pekerja atau karyawan. Hal ini yang membuat perusahaan bisa tetap beroperasi normal.

 

Skenario pertama mulai berangkat kerja dari rumah, pekerja sudah wajib pake masker. Disusul masuk kantor dari pos satpam sudah wajib turun dari bus atau mini bus untuk ukur suhu tubuh.

 

"Saat masuk lorong juga disemprot desinfectant. Baru naik kendaraan lagi menuju kantor," imbuh pria humanis ini. 

 

TPPI juga telah memasang UV chamber selama 30 menit di ruang meeting maupun ruang kerja yang sudah kosong, baik di malam hari atau hari libur. Langkah untuk membunuh virus dan bakteri di ruangan tersebut.

 

"Metode UV Chamber ini sebenarnya efektif juga diterapkan di Rumah Sakit, khususnya diruang ganti team medis dan dokter," tegasnya. 

 

Skenario berikutnya yaitu lenyemprotan desinfectant di ruang kerja setiap dua kali dalam seminggu. Begitu pula penyemprotan diruang kabin kendaraan. Dilanjutkan pembersihan panel-panel pintu dan tempat yang banyak disentuh orang setiap 30 menit sekali. [ali/ono]