66 UPZ Baznas Kumpulkan ZIS Rp 1,2 Miliar

Reporter : Ali Imron

 

blokTuban.com - Sebanyak 66 Unit Pengumpul Zakat (UPZ) masjid se-Kabupaten Tuban dan Sekretariat Daerah (Setda) tahun ini mengumpulkan Zakat Infaq dan Shodaqoh (ZIS) di Baznas sebesar Rp 1.219.646.200, Sabtu (30/5/2020). 

 

Dalam laporannya, Ketua Baznas Tuban Siti Syarofah mengatakan capaian ZIS tahun 2020 ini meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Di tahun 2019 ZIS terkumpul Rp449.433.950 dan tahun 2018 hanya Rp 69.670.000. 

 

Pertumbuhan perolehan ZIS ini tak lepas dari peran semua pihak. Sejak 2019 dan 2020 semua UPZ perolehan tertinggi di zakat fitrah. Sedangkan untuk zakat maal dan infaq atau sodaqoh belum merata. 

 

"Jika dirinci zakat fitrah tahun ini Rp816.536.500, zakat maal Rp67.360.000 dan infaq dan sodaqoh Rp 335.749.700. Untuk penerimaan masih dalam progress karena masih ada beberapa UPZ yang belum menyampaikan laporan," terang Siti Syarofah. 

 

Adapun rendahnya perolehan ZIS tahun 2018 karena seluruh UPZ masjid hanya mengumpulkan zakat fitrah. Untuk zakat maal dan infaq atausodaqoh belum ada. 

 

Lima sampai enam tahun yang lalu Baznas maupun lembaga amil zakat masih berjalan sendiri-sendiri. Bahkan lembaga amil zakat lebih dikenal masyarakat. Sehingga potensi-potensi zakat masih belum terdeteksi sama sekali pada saat itu

 

Saat ini, lanjut Siti, tugas dari Baznas yaitu untuk merangkul organisasi pengelola zakat (OPZ) yang ada di Kabupaten Tuban, di antaranya adalah Laziz Mu, Laziz NU, Yatim Mandiri, BMH, dan Nurul Hayat. 

 

Tujuannya, agar masyarakat lebih terketuk hatinya dalam mengeluarkan zakat. Selain itu, Baznas juga dituntut bisa bekerja secara profesional dalam tata kelola organisasi yang baik. 

 

“Hal ini terbukti 3 tahun berturut-turut Baznas Kabupaten Tuban telah diaudit dan memperoleh hasil WTP,” terangnya.

 

Lebih lanjut, Ketua PC Muslimat NU Tuban menuturkan terkait dengan penerimaan zakat di Baznas semakin tahun semakin meningkat. Tahun 2019 memperoleh sebesar Rp 9,5 miliar. [ali/ono]