Sebelum Bakar Diri, Rohaiti Sempat Lakukan Teror

Reporter: Ali Imron

blokTuban.com - Tujuan aksi bakar diri Siti Rohaiti (31) di Desa Sumurgung, Kecamatan/Kabupaten Tuban siang ini masih belum diketahui. Sebelum perbuatan nekat itu dilakukan, yang bersangkutan masih sempat melakukan teror ke Nur Khozin tetangganya.

"Sebelum bakar diri Rohaiti sempat mau menyabet saya dengan sabit," ucap korban penyerangan, Nur Khozin kepada blokTuban.com di sekitar warungnya, Sabtu (20/4/2019).

Beruntung Nur Khozin menghindar, sehingga dirinya maupun istrinya selamat. Tak hanya itu, Rohaiti juga sempat membanting kompor warung. Korban bersama istrinya tak bisa apa-apa, karena yang dihadapinya sedang emosi.

Kades Sumurgung, Mujammi'in menyayangkan aksi Rohaiti di wilayahnya. Yang bersangkutan baru buka warung es dan aneka snack dua hari. Kabarnya kalah laris, akhirnya aksi nekat itu dilakukan.

bakar-diri-tuban

Sesuai data desa, Rohaiti merupakan warga kelahiran Bandung. Sebelum domisili di Sumurgung, pelaku bakar diri bersama suaminya yang juga bernama Nur Khozin tinggal di Mondokan. Kepindahan yang bersangkutan sekitar tahun 2015.

"Ayahnya punya tanah di Sumurgung kemudian Rohaiti menempatinya," jelasnya.

Saat ini pelaku di RSNU Tuban. Pihak keluarga yang bersangkutan belum bisa dimintai keterangan. Begitupula dengan Rohaiti masih dirawat, dan belum diijinkan diwawancara awak media.

Diberitakan sebelumnya, Rohaiti membakar diri sekitar pukul 12.15 Wib. Kemudian menyerang tetangganya dengan telanjang, karena seluruh pakaiannya terbakar. [ali/rom]