Kurir Obat untuk Orang Miskin dan Lansia

Reporter : Ali Imron

blokTuban.com - Orang miskin dan Lansia yang berobat di RSUD Dr. R. Koesma Tuban tak perlu jenuh karena lamanya menunggu antrean obat racikan. Kini sudah ada Kurir Pengantar Obat Pasien (Kopas) yang dilaunching oleh Bupati Fathul Huda.

Munculnya inovasi layanan Kopas, tak lain untuk meningkatkan layanan pasien rumah sakit milik Pemkab. Di tahun pertama disiapkan budget Rp60 juta, yang merupakan Corporate Social Responsibility (CSR) RSUD yang beroperasi di Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo Tuban.

"Dalam sehari kita target ada 40 pasien terlayani," kata Direktur RSUD Dr. R. Koesma, Saiful Hadi, kepada blokTuban.com, Selasa (9/4/2019).

Mantan Kepala Dinas Kesehatan ini mengaku telah menyiapkan lima kurir. Satu kurir diharapkan mampu menjangkau delapan titik di 20 kecamatan. Apabila respon masyarakat terhadap kurir tinggi, tidak menutup kemungkinan akan ditambah lagi personilnya.

Untuk memperoleh layanan ini, pasien nanti ditanya saat antre obat. Apabila terburu-buru atau tak ingin menunggu, obat bisa diantarkan oleh kurir sesuai alamatnya.

"Pasien cukup tanda tangan kemudian obat diantar ke rumah," tegas pria humanis itu.

Bupati Fathul Huda meminta inovasi Kopas memuaskan masyarakat. Untuk setiap puskesmas yang berinovasi, harus menyesuaikan dengan daerah setempat.

"Harus bermanfaat untuk pasien setiap inovasi," pungkas Bupati petahana di Bumi Wali. [ali/ito]