Reporter: M. Anang Febri
blokTuban.com - Dalam upaya penjaringan bibit atlet terbaiknya, Pencak Organisasi (PO) Cabang Tuban menggelar kompetisi antar Ranting. Acara yang dipusatkan di pendopo Kecamatan Rengel itu telah berlangsung selama 2 hari, Sabtu (23/3/2019) kemarin dan Minggu (24/3/2019) sekarang ini.
Ketua Panitia pelaksana, M. Reza Al-Mutaqin dalam hal ini mengatakan bahwa selain mencari bibit atlet, kompetisi tersebut juga dapat menambah pengalaman, jam terbang dalam pertandingan penccak silat.
Tercatat setidaknya 160 pesilat mengikuti kompetisi antar Ranting itu. Sejumlah pesilat tersebut, kemudian digolongkan dalam kategori Fight dan Seni. Kelas Fight meliputi kelas Usia Dini, Remaja, dan Dewasa. Di kategori Seni, ada Tunggal, Ganda, Regu (TGR).
"Ada 160 peserta yang ikut kompetisi selama 2 hari ini. Semoga bisa memunculkan bibit pesilat dan atlet yang akan membawa kejayaan dan prestasi PO di masa yang akan datang," papar Reza ketika ditemui blokTuban.com disela acara.
Disamping itu, pemuda yang sedangkan menempuh masa akhir S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) juga menambahkan, kompetisi ini adalah salah satu agenda rutin tahunan yang tak bersentuhan langsung dengan adanya event Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) mendatang.
Meski begitu pihaknya juga telah siap, bilamana sewaktu-waktu penjaringan ataupun tunjukkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tuban dipercayakan kepada sejumlah pesilat dari perguruan berlambang Keris lekuk 5 itu.
"Pra Porprov di Tulungagung nanti pelaksanaannya tanggal 1 sampai 4 April. Sudah ada pantauan khusus dari KONI, meliputi juara sebelumnya dari Porkab dan pantauan atlet yang mengikuti kejuaraan lingkup interen maupun ekstern," pungkasnya.
Sementara itu Dedi Sukrisno yang menangani bidang Bina Prestasi (Binpres), berpesan kepada para pesilat agar lebih meningkatkan kualitas berlatih. Hal tersebut dimaksudkan supaya pesilat generasi muda tak gampang puas akan prestasi yang telah didapatkan.
"Terus jaga tali silaturahmi dan rasa persaudaraan. Giat berlatih, untuk mendapatkan prestasi terbaik. Sehingga terus berkembang, berkualitas, dan memaksimalkan potensi," pesan lelaki yang juga sebagai Ketua Tim Pelatih di Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Tuban. [feb/ ito]
