Awas! Jangan Disenggol, Dirusak atau Diambil Bisa Celaka

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban memberikan peringatan keras bagi masyarakat yang melakukan aktivitas di laut, agar tidak merusak alat deteksi tsunami (buoy) yang terpasang di laut. Pihaknya meminta agar tidak disenggol, dirusak, diambil, apalagi di bawa pulang. Sebab alat tersebut digunakan untuk mendeteksi tinggi gelombang.

"Dihimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya, dan Internasional pada umunya, jika melihat atau menemukan benda seperti ini (alat deteksi tsunami) di lautan jangan disenggol, jangan dirusak, jangan diambil, apalagi dibawa pulang. Biarkan dan diamkan di lautan karena benda tersebut tidak mengganggu," tulis BPBD Tuban di akun sosial media resmi, Facebook (Fb), Minggu (30/12/2018).

Menurut BPBD Tuban, benda tersebut fungsinya untuk mendeteksi ketinggian gelombang atau ombak air laut. Tujuannya agar lebih cepat memberikan info jika ada tsunami.

Pihak BPBD Tuban dengan tegas juga mengajak masyarakat agar belajar untuk tidak merusak sesuatu yang berhubungan dengan keselamatan untuk kepentingan orang banyak. Sebab, akibatnya bisa fatal.

"Siapapun yang sudah membaca info ini agar menginformasikan kepada nelayan atau siapapun yang bekerjanya  berhubungan dengan kelautan," pungkasnya menandaskan. [rof/ito]

Foto: Fb BPBD Tuban