Berpuisi di Hari Kartini

Oleh : Nurul Hidayatin

blokTuban.com – Pagi yang cerah itu semakin meriah, saat alunan musik dimainkan musik band Veramos. Band dari sekolah SMK Manbail Futuh. Pentas band ini membuat suasana sekolahan semakin ramai, menjelang lomba puisi dalam rangka peringatan hari Kartini.

Hari Kartini yang diperingati oleh masyarakat Indonesia, terutama bagi perempuan pada tanggal 21 April. Kartini merupakan perempuan Indonesia yang menjadi tonggak kebangkitan seluruh perempuan Indonesia. Akan tetapi di sekolah kami peringatan hari Kartini dilaksanakan pada bulan Mei.

Tepat hari Sabtu peringatan hari Kartini dilaksanakan di halaman SMK Manbail Futuh. M. Syaroful Minan Kepala Sekolah SMK Manbail Futuh mengatakan, Kartini merupakan salah satu pahlawan Indonesia yang menjembatani kebangkitan para perempuan. Karena itu, para perempuan harus bersemangat dalam segala hal.

‘’Terlebih kita harus bersemangat dalam menuntut ilmu, jangan mau kalah dengan yang laki-laki,” ujarnya.

Tahun ini acaranya beda dengan tahun-tahun yang lalu. Sebelumnya, hari Kartini diperingati dengan menyelenggarakan fashion show, tahun ini diselenggarakan dengan variasi yang lain. Salah satunya dengan menambah kegiatan literasi. Sebagai bentuk pengembangan literasi sekolah setelah SMK Manbail Futuh menjadi salah satu penerima program Pertamina Peduli Literasi (Pertalit).

Para siswa membaca; seperti buku bacaan, buku pengetahuan umum, koran-koran serta majalah. Siswa digiring membaca buku-buku di perpustakaan. Lalu, mereka diminta untuk membuat puisi dengan judul terserah mereka. Sesuai dengan keinginan siswa.

Dengan membaca buku dan melihat suasana pada saat itu, menambah coretan-coretan mereka untuk menciptakan puisi tersebut. Lalu siswa membacakan puisi tersebut di depan dewan juri serta teman-teman mereka.

Peringatan hari Kartini itu diikuti oleh seluruh kelas X dan kelas XII. Yang tampil untuk membacakan puisi adalah perwakilan dari masing-masing kelas. Dengan gaya bahasa mereka masing-masing dan gaya tubuh mereka yang menghipnotis para dewan juri.

Ada yang sebelum tampil peserta tersenyum karena puisi yang akan mereka tampilkan dengan bahasa yang lucu. Terlebih peserta laki-laki. Selesailah sudah seluruh peserta menampilkan puisi yang sudah mereka buat.

Rekap nilai dilakukan oleh para dewan juri. Mereka mendiskusikan siapa saja yang mendapatkan juara. Juara pertama diraih oleh kelas XI RPL yang menampilkan puisi yang menarik perhatian dewan juri. Acara itu untuk menambah wawasan dan ilmu akan pentingnya literasi.

Jadi jangan bosen-bosennya dalam membaca, dengan maka ilmu kita dan bertambah dan semakin luaskan wawasan dan ilmu yang akan kita dapatkan. Serta dengan membaca, kita akan mudah melaksanakan segala hal.[*]

*Pengirim adalah Kader Literasi Program Pertalit SMK Manbail Futuh, Jenu