MWC NU Rengel Workshop Manajemen Gerakan KOIN NU

Reporter: M. Anang Febri

blokTuban.com - Sebagai salah satu bentuk agenda pra Konferensi MWC NU Rengel yang akan diselenggatakan pada 12 April 2018 mendatang, Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) kecamatan Rengel menggelar Workshop manajemen dan pengelolaan Gerakan KOIN NU di Pondok Pesantren Darussholeh Desa Rengel, Kecamatan Rengel.

Workshop ini diikuti oleh sekitar 70 orang perwakilan dari Unit Pengumpul Zakat, Infaq dan Shodaqah (UPZIS ), Majlis Wakil Cabang (MWC), Ranting NU se-Kecamatan Rengel.

Kegiatan tersebut, digelar untuk meningkatkanan Sumber Daya Manusia (SDM) Unit Pengumpul Zakat (UPZ), Majlis Wakil Cabang ( MWC), Pengurus Ranting dan Anak Ranting se-Kecamatan Rengel. Mereka diberi bekal tentang tehnik pengumpulan KOIN NU, tehnik penghitungan dan pelaporan KOIN NU.

Hadir sebagai pembicara diantaranya, Ketua MWC NU Rengel, Ahmad Damanhuri Spd I selaku inisiator Gerakan KOIN NU di Kecamatan Rengel yang juga sebagai pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al Hadi Banjararum itu menyebutkan, bahwa gerakan KOIN NU di Rengel sudah berjalan cukup baik tetapi belum maksimal.

"Lantaran masih ada beberapa pengelola yang belum paham, tentang bagaimana tata cara mengelola KOIN NU ini. Kita mulai dari tingkat MWC sampai dengan tingkat Ranting se-Kecamatan Rengel," ujar Kyai Damanhuri kepada blokTuban.com, Sabtu (7/4/2018).

Pihaknya juga berharap, setelah mengikuti workshop tersebut, perolehan Infaq lewat Gerakan KOIN NU di Kecamatan Rengel terus meningkat, bisa transparan, akuntabel, dan digunakan untuk 9 program dengan tepat sasaran.

"Semoga setelah adanya kegiatan ini, pengurus MWC yang lain bisa juga meningkatkan dan memaksimalkan program-program yang sudah dirancang sebelumnya," pungkasnya.

Diketahui juga sebelumnya, KOIN NU di Rengel dalam penarikan perdanya pada 4 Maret 2018, memperoleh Rp 68 juta daam sebulan. Hal tersebut artinya menunjukkan potensi infaq yang sangat tinggi. Untuk itu, pihaknya meminta para pengelola untuk menyampaikan perihal infaq dalam setiap kegiatam NU atau pertemuan dengan jamaah. [feb/ito]