CFD Diproyeksikan Mengembangkan UMKM dan IKM Jatirogo

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Banyak cara yang bisa dilakukan guna meningkatkan kesejahteraan dan pemenuhan kebutuhan dasar. Salah satunya dengan dilaksanakannya Car Free Day (CFD) atau hari bebas dari kendaraan bermotor.

Ide tersebut dimanfaatkan pemerintah kecamatan Jatirogo bersama karang taruna setempat. Mereka memproyeksikan dengan pengaplikasian CFD setiap pekan, diharapkan bisa memaksimalkan layanan kewirausahaan yang mandiri, professional, dan berdaya saing untuk pengembangan konsep usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

"CFD ditargetkan dapat meningkatkan keberadaan UMKM dan IKM (industri kecil menengah) untuk memperluas jaringan pemasaran, sehingga persaingan produk lokal agar tidak mudah jatuh atau hancur," ujar Camat Jatirogo, M. Nawawi saat ditemui di kantornya usai rapat panitia, Rabu (3/1/2017).

Program yang direncanakan akan dimulai 7 Januari 2018 mendatang itu dinilai akan efektif. Sebab Jatirogo diuntungkan dengan posisinya di kawasan segitiga emas (Kenduruan Bangilan dan Sale, Kabupaten Rembang) yang memiliki potensi perekonomian dan investasi yang luar biasa.

Kendati begitu, tidak hanya kegiatan ekonomi semata yang akan disajikan di ajang CFD Jatirogo. Melainkan kata dia, ada pula panggung hiburan, seni, olahraga, kesehatan, dan pertanian.

"Kita gandeng semua elemen untuk membangun sinergitas, tujuannya demi mewujudkan Jatirogo lebih layak," tandas camat.

Senada juga diungkapkan ketua panitia CFD, Sugiharto. Dengan adanya event mingguan ini, diharapkan Jatirogo lebih memiliki power diantara 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban.

"Persiapan sudah 70 persen. Pengisi acara sudah final semua, tinggal penyebaran undangan tamu di acara pembukaan," tukas pria yang yang aktif di Organisasi Karang Taruna kecamatan Jatirogo itu.

Data yang dihimpun blokTuban.com, seremonial pembukaan akan dilangsungkan Minggu, (7/1/2018) pukul 07.00 WIB. Acara perdana tersebut rencananya akan dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) dan dimeriahkan seni tradisional setempat. [rof/rom]