Prihatin, Tujuh Bulan Gaji GTT Belum Cair?

Reporter: Moch. Sudarsono

blokTuban.com - Nasib Guru tidak tetap (GTT) di Kabupaten Tuban perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah setempat. Pasalnya, hingga beberapa bulan terakhir ini GTT mengaku belum mendapat gaji.

Dari keterangan yang diperoleh blokTuban.com selama tujuh bulan terakhir ini, tenaga pendidik berstatus GTT belum menerima hak bulanannya.

Salah seorang GTT, Mohamad Kardi mengatakan, selama tujuh bulan ini memang tidak ada gaji yang diterimanya. Pria yang sebagai guru Bimbingan Konseling (BK) di SMP Negeri 1 Parengan itu mengaku kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, karena gaji bulanan yang tak kunjung cair.

"Sudah tujuh bulan gaji belum saya terima, gaji sebulan nilainya Rp800.000," ujarnya melalui pesan singkat kepada blokTuban.com, Kamis (20/7/2017)

Kardi juga tidak begitu banyak mengetahui, apa yang menyebabkan gaji bulanannya tak kunjung cair. Ketika dia tanya ke pihak sekolah, jawabannya sedang ada penyesuaian peraturan.

"Katanya ada penyesuaian aturan, saya juga tidak tahu yang sebenarnya," papar dia.

GTT lainnya Safiudin juga mengatakan hal sama. Guru di salah satu Sekolah Dasar di Kecamatan Bangilan itu menyatakan sudah tujuh bulan tidak menerima gaji.

"Sudah tujuh bulan tidak menerima gaji, dari bulan Januari hingga Juli 2017, gaji saya Rp650.000 per bulannya," terang GTT yang enggan disebutkan nama sekolahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban, Sutrisno, saat dihubungi melalui panggilan telepon selulernya perihal konfirmasi berita tersebut tidak menjawab. Dari telepon selulernya hanya terdengar nada tunggu.[nok/col]

Foto:  berita.suara.merdeka.com