Persentase Kemiskinan Meningkat, Wabup Bertekad Perbaiki

Reporter: Moch. Sudarsono

blokTuban.com - Kabupaten Tuban masuk dalam daftar tabel kemiskinan yang telah dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur. Dalam hasil survey yang telah dilakukan oleh BPS menyebut, Kabupaten Tuban mendapat angka urut 23 dari 38 Kabupaten atau Kota termiskin Se Jawa Timur.

Dalam surat yang dikeluarkan oleh BPS Jawa Timur yang ditujukan untuk Kepala BPS Kabupaten/ Kota menerangkan, hasil survey yang dikeluarkan tersebut mengacu pada kondisi perekonomian Tuban pada Maret 2016. 

Pada data tabel  hasil rilis oleh BPS, terlihat angka kemiskinan di Kabupaten Tuban meningkat. Jika pada tahun 2015 jumlah penduduk miskin sebanyak 196, 59 ribu di tahun 2016 jumlah penduduk miskin menjadi 198, 35 ribu. Dengan data penduduk miskin tersebut, maka persentase angka meningkat dari tahun 2015 yang hanya 17.08 persen menjadi 17.14 persen di tahun 2016.

Jumlah penduduk di Kabupaten Tuban sendiri berdasarkan data di halaman website BPS Kabupaten Tuban  jumlah penduduk Tuban sebanyak 1.315.155 jiwa.

Menanggapi  angka kemisikinan penduduk Kabupaten Tuban yang terus meningkat, Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein menyatakan akan terus berupaya mengurai angka kemiskinan agar menurun.

Politisi PKB itu menilai, tak mempermasalahkan hasil survey penduduk miskin di Kabupaten Tuban yang dilakukan oleh BPS. Sebab, BPS sendiri memiliki metode perhitungan survey yang menurutnya sudah dianggap benar, tepat dan sesuai.

"Tidak ada masalah terkait survey BPS, dan kami akan terus berbenah untuk mengatasi angka kemiskinan di Tuban," ujarnya kepada wartawan, Jumat (7/7/2017).

Pria yang kembali mengemban tahta sebagai Ketua DPC PKB Tuban itu juga masih berupaya mencari format yang tepat untuk mengurangi angka jumlah penduduk miskin. Karena kemampuan APBD Kabupaten juga tidak banyak, sehingga harus memberikan program yang tepat sasaran.

"Kita sudah memetakan daerah-daerah mana yang miskin, sehingga terdata dengan benar dan pemberian program tepat sasaran. Datanya sudah disusun, semoga kami bisa menurunkan angka kemiskinan," pungkasnya. [nok/col]