Cerdas Menjual dan Membeli dalam Online Shopping

Oleh: Runika Al-Rizqi*

Di zaman modern ini, kemajuan teknologi semakin memanjakan umat manusia. Segala bentuk kemudahan telah tersedia dalam melakukan segala aktivitas manusia. Dahulu, salah satunya aktivitas perdagangan sangat dibatasi ruang, waktu, tempat dan lain sebagainya, namun semua itu kini dapat terlewati. Dengan memanfaatkan gadget yang difasilitasi internet, keterbatasan-keterbatasan kini tak lagi menjadi penghalang setiap insan untuk melaksanakan jual beli.

Di Indonesia, bisnis ini sudah berkembang pesat karena banyak penikmat yang menilai bahwa online shopping sangat efisien dan memungkinkan menjangkau seluruh wilayah, selain itu juga didukung dengan banyaknya jasa pengiriman kemanapun dan kapanpun. Keuntungan bisa didapat dari kedua belah pihak, si penjual tidak lagi repot-repot menyewa lapak yang harga sewanya semakin mahal, sedangkan si pembeli tidak lagi capek-capek pergi ke toko untuk membeli.

Seperti yang di kemukakan oleh para informan dalam penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya mengatakan bahwa "menjual secara online lebih praktis, para konsumen juga lebih mudah dalam melakukan transaksi, tidak perlu keluar rumah, oleh karena itu peluangnya lebih besar dalam berdagang" ujar Laily Agustus seorang mahasiswi yang berjualan secara online.

"Di era digital seperti sekarang, generasi milenial tidak bisa dipisahkan dari gadget, maka dari itu sosial media menjadi sarana yang menjanjikan dalam meraih keuntungan berbisnis, selain itu menjual produk secara online lebih memungkinkan menjangkau seluruh wilayah domestik bahkan internasional yang didukung dengan menjamurnya bisnis ekspedia yang memudahkan pengiriman kapanpun dan di manapun" tutur Sekar Sari.

Produk yang dijualpun beragam, tidak terbatas pakaian saja melainkan hampir semua kebutuan manusia dari peralatan rumah tangga, perlengkapan bayi, kosmetik, sepatu, berbagai tiket kendaraan, media dan hiburan, segala macam tersedia di online shopping. Tidak hanya barang-barang baru tetapi sampai barang bekas pun ada, harganya pun bervariasi.

Segala bentuk kemudahan yang ditawarkan oleh fitur-fitur online shopping menjadikan semakin menjamurnya bisnis secara online, namun tidak selalu di manfatkan dengan baik oleh khalayak, banyak pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab merusuhinya dengan cara menipu.

Tingkat penipuan yang dilakukan bukan hanya dari pihak penjual, namun saat ini pihak pembeli juga melakukan hal tersebut. Bentuk penipuanpun bermacam-macam, tindakan yang paling sering terjadi adalah di pihak penjual, yang menjual produk tidak sesuai dengan gambar yang terpampang di laman online, selain itu ketika sudah transfer uang, barang tidak sampai ke tangan pembeli. Lalu di pihak pembeli sendiri juga melakukan tindakan penipuan seperti memalsukan bukti transaksi transfer.

Lalu bagaimana kita sebagai masyarakat yang dituntut untuk mengikuti arus modernisasi bila tidak ingin mengalami hal-hal yang tidak diinginkan?. Maka dari itu penikmat bisnis ini harus cermat dalam memilih agar tidak tertipu. Tingkat dan kewaspadaan konsumen dalam bertransaksipun harus lebih ditingkatkan, karena begitu minatnya masyarakat dalam bertransaksi secara online, maka tidak sedikit produk yang dijual secara online dan secara nyata sebenarnya sama saja, tapi masyarakat modern ini lebih memilih produk online, dan lebih memilih untuk menambah biaya pengiriman.

Di sini tingkat kepercayaan antara penjual dan pembeli adalah kunci dalam bertransaksi di dunia maya. Kemudian dalam melakukan kontraktual, artinya membuat kesepakatan yang disetujui kedua pihak, seperti jika barang tidak datang sesuai dengan waktu yang telah disepakati maka uang dari pembeli dikembalikan atau kesepakatan-kesepakatan lainnya.

Tidak perlu merasa takut dalam bertransaksi secara online, karena arus modernisasi tidak dapat dihindari. Semua itu akan kita alami, namun yang dapat dilakukan adalah cerdas dalam memberikan pilihan untuk menyesuaikan dengan zaman.

Berikut ini tips bagi para pembeli online :

- Lebih teliti dan berhati-hati sebelum melakukan transaksi (mengirim uang)
- Cermatlah dalam memilih barang, dari segi bahan, ukuran maupun yang lainnya
- Pastikan bahwa barang yang akan anda beli memiliki kualitas yang bagus
- Pastikan pula si penjual bukanlah penipu, bisa dengan cara melihat galeri-galeri jualannya.

Berikut ini tips bagi para penjual online :

- Pastikan pembeli sudah transfer uang sebelum anda mengirim barang
- Jika penjual di daerah dekat dengan pembeli lebih enak menggunakan sistem cash on delivery (COD)
- Atau menggunakan pihak ketiga, seperti buka lapak, toko pedia dan lain-lain. Karena pembeli harus benar-benar transfer uang dulu sebelum barang dikirim.

Berikut tips tindakan yang harus dilakukan jika ada tanda-tanda penipuan:

Jika telah merasa ada tindakan penipuan dan sudah tidak kooperatif maka dapat melakukan laporan ke pihak yang berwajib dengan membuat surat penipuan.

Langkah kedua adalah lapor ke bank yang digunakan dalam transaksi secara online, agar nomor rekening dapat di block tindakan kedua ini dapat di lakukan jika telah ada surat dari kepolisian.

Dan langkah ke tiga, segala macam bukti misalnya identitas diri, bukti transaksi, chat harus disimpan sebagai tanda bukti.


*Penulis adalah Mahasiswa Sosiologi Semester 4, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.