Pembangunan Tanggul di Rengel Baru Kelar 1 Kilometer

Reporter: Dwi Rahayu

blokTuban.com - Kebutuhan pembangunan tanggul bagi warga yang tinggal di bantaran sungai Bengawan Solo kian mendesak. Kendati demikian tanggul yang dibangun di sepanjang wilayah Kecamatan Rengel baru kelar satu kilometer dari total panjang 17 kilometer.

Sebagaimana diketahui, proyek multiyear tersebut berasal dari dana APBD dan APBN. Panjang tanggul keseluruhan mencapai 25 kilometer yang dibangun melewati dua kecamatan di Kabupaten Tuban, yakni Kecamatan Rengel dan Soko. Tanggul yang melintasi Rengel meliputi Desa Sumberrejo, Ngadirejo, Kanorejo, Karangtinoto danTambakrejo.

"Empat tahun kedepan belum tentu pembangunan sampai pada Tambakrejo," keluh Kepala Desa Tambakrejo, Kasilan.

Banjir yang menerjang wilayah bantaran Bengawan Solo, lanjut Kasilan dipastikan tiap tahun terjadi tidak terkecuali Desa Tambakrejo yangn berada di ujung perbatasan Kecamatan Rengel dengan Soko. Sebab itu, ada ya tanggul menjadi hal utama yang dibutuhkan warga setempat.

Sementara itu, Camat Rengel M Mahmud mengatakan sejauh ini kelancaran pembangunan tanggul sedikit banyak dipengaruhi warga bersangkutan. Beberapa data yang menjadi kebutuhan pembebasan lahan terkadang dipersulit karena kurang kesadaran masyarakat.

"Masyarakat kurang berpacu, di Ngadirejo saya dengar (ganti rugi, red) harga tanah per meter sudah lebih tinggi dari harga umum. Namun ketika perangkat desa dimintai identitas warga Tidka segera dikumpulkan karena menunggu warga," terang Mahmud.

Diketahui, saat ini sekitar satu kilometer pembangunan tanggul telah terselesaikan. Persisnya tanggul yang melewati Desa Sumberejo dan Desa Ngadirejo pada dua tahun terakhir baru tuntas di akhir 2016 ini.[dwi/ito]